banner 920x90

Jelang Mutasi Pejabat, Pemkot Makassar Gelar Job Fit Pekan Depan

  • Share

MAKASSAR, Newstime.id – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto memastikan rencana mutasi pejabat bergulir bulan ini. Danny mengklaim sudah mendapat restu Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk memulai tahapannya dengan menggelar job fit pekan depan.

“Jadi (rencana mutasi). Tadi saya sudah dilapori persetujuan KASN sudah ada,” kata Danny kepada wartawan, Kamis (8/12/2022) malam.

Danny menegaskan agenda job fit akan diikuti pejabat di seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Namun ada pengecualian untuk tiga perangkat daerah, yakni Disdukcapil, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dan Inspektorat Makassar.

“Kecuali tiga tadi (tidak diikutsertakan job fit) Dinas Dukcapil, KB, dan Inspektorat. Tanggal 18 job fit,” tutur Danny.

Danny memstikan proses mutasi akan rampung bulan Desember 2023. Sementara pelantikan pejabat hasil mutasi dilakukan pada awal tahun 2023.

“Pelantikan Januari (2023),” tegasnya.

Danny bahkan tengah menyiapkan lokasi pelantikan para pejabat Pemkot Makassar. Dia belum menyebutkan detailnya namun lokasi yang dipilih memiliki nuansa keunikan tersendiri.

“(Lokasi pelantikan) Ini mau cari yang unik-unik dulu, kan kemarin masih pandemi kan. Sekarang sudah agak lebih bebas. Kita cari lagi tempatnya,” urai Danny.

Agenda Mutasi Sasar Lurah
Sebelumnya Danny menggaungkan agenda mutasi usai mengevaluasi kinerja pejabatnya. Rencana ini juga akan menyasar sejumlah lurah di Kota Makassar usai terseret kasus dugaan pungutan liar (pungli).

Danny mengaku geram masih ada pejabatnya yang belum maksimal bekerja. Dia menuding ada sejumlah lurah pungli pembangunan tower atau menara telekomunikasi.

Menurut laporan yang diterima Danny, pungli kepada provider atau perusahaan telekomunikasi untuk pembangunan tower di wilayahnya mencapai Rp 75 juta. Dia mengklaim Inspektorat Makassar sedang turun tangan menyelidikinya.

Baca Juga  Wakil Wali Kota Dukung PD Terminal Tingkatkan Pendapatan Lewat Kerja Sama Ekspedisi

“Lurah soal tower itu sudah diusut termasuk yang lurah Rp 75 juta itu Inspektorat sudah periksa,” papar Danny saat ditemui di Balai Kota Makassar, Senin (28/11) lalu.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *