POLEWALI MANDAR, Newstime.id – Akses jalan penghubung antara Kelurahan Anreapi dan Desa Kunyi di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) terancam putus lantaran amblas tergerus air sungai yang meluap. Jalan amblas tersebut tak lagi dapat dilalui kendaraan roda empat.
Dilansir detiksulsel. “Kondisinya sudah sangat parah, tanah di bawah jalan beton sudah amblas sehingga keadaan jalan (beton) sudah tergantung,” kata Lurah Anreapi, Januar Jadil kepada wartawan melalui pesan singkat, Minggu (5/2/2022).
Jalan yang amblas berada di bantaran sungai Lingkungan Pokko, Kelurahan Anreapi, Kecamatan Anreapi. Akses utama penghubung Kelurahan Anreapi dan Desa Kunyi ini amblas sepanjang 20 meter, Jumat (3/2).
“Salah satu penyebabnya luapan air sungai, ditambah air hujan yang masuk ke celah jalan, sebagaimana diketahui jalan ini persis di sisi sungai yang belum di bronjong atau talud,” ungkap Januar.
Januar menyebut kondisi jalan amblas yang sebelumnya dapat dilalui kendaraan roda empat, kini hanya dapat dilewati kendaraan roda dua. Diakui, kondisi jalan telah dilaporkan kepada dinas terkait untuk penanganan lebih lanjut.
“Saat ini jalan masih bisa dilalui kendaraan roda dua, tapi sangat beresiko karena kondisinya sudah tergantung,”terangnya.
“Kondisi jalan telah kami laporkan secara tertulis kepada pak camat Anreapi selaku atasan kami dan tembusan kepada dinas terkait. Tahun ini dinas PU sudah menganggarkan perbaikan jalan ini beserta dengan jembatan,” sambung Januar menjelaskan.
Mengantisipasi terjadinya hal tidak diinginkan, warga bersama petugas melakukan penjagaan di sekitar lokasi jalan yang amblas. Selain memasang garis polisi, mereka juga melakukan pengaturan arus lalu lintas, bagi warga yang hendak melintasi jalan menuju ataupun keluar dari Desa Kunyi.
“Saat ini kami bersama warga sekitar secara swadaya mengatur lalu lintas ke Kunyi,” pungkasnya.
